Postingan

Jarak, Diam & Do'a

Jarak, Diam & Do'a Diam ku dalam satu prihal bukan berarti memberikan sikap apatis terhadapnya. dibalik sikap diam ku ini, justru aku ingin memberikan suport semangat hidup untuknya. Meskipun terkesan tega, acuh tak acuh, tapi aku berharap dengan sikap diam ku ini bisa menyampaikan pesan hati kepada hatinya agar selalu kuat, selalu tegar, ketika kita dipisahkan oleh jarak;  Dalam diam ku ini, aku selipkan do'a-do'a dalam sujud ku. tanpa harus saling memberi kabar pun, do'a terbaiku selalu terpanjatkan untuk kau, kita, dan kalian nan jauh disana.  bukan kah kau tau ?! bahwa dengan do'a, sejauh apapun jaraknya semua akan menjadi dekat bahkan terasa mendekap.  memang banyak orang berkata "rindu itu obatnya harus dengan temu", "sering-seringlah berlabas rindu".  tapi ternyata rindu juga gak harus selalu obatnya dengan temu, melainkan obat ampuhnya adalah sebuah do'a. karena lewat do'alah jarak sejauh apapun, batas sekuat apapun, tetap bis...

Mengejar Asa

"Universitas Adab" Kenapa Harus Mahad Alimarat ? Assalammu'alaikum wr.wb. hai.. pekenalkan saya nafisha Addien, biasa dipanggil Dien. di awal tahun ini tepatnya ditahun 2020 ini saya mencoba membuka lembaran baru, dengan mencoba mengasah kemampuan dalam segi menulis. oh iya ini blog pertama saya lho hhe. sebenarnya saya kurang suka menulis sih.. dan kurang PD juga :D.. tapi ntahlah.. gak tau kenapa kali ini saya sedang tertarik buat tekunin potensi menulis ini.. dan mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi yang lainnya juga dari apa yang saya tulis. so, ini kisah ku! :) - - bermula dari saya yang masih duduk dibangku Madrasah Aliah (MA), saya selalu berangan-angan dan bertekad bahwa setelah lulus dari MA, saya ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi atau lebih tepatnya ingin ke sekolah tinggi agama islam persatuan islam (STAIPI) dan mengambil jurusan Komunikasi Penyiaran Islam. - Selain itu saya selalu berangan-angan setelah berhasil masuk kuliah disana, say...